11 Kedahsyatan Neraka

ippm-baiturrohim.blogspot.com~Sobat Muda Rohimahumulloh, bagaimana kabar antum sekalian? Mudah-mudahan Alloh senantiasa melipahkan keberkahan bagi kita semua. Ikhwah Fiddien yang penuh semangat, sudah kita ketahui bersama bahwa tujuan manusia di ciptakan adalah untuk beribadah kepada Allah Suhanahu Wa Ta’ala. Allah Maha Tahu bahwa untuk menggerakan manusia terkadang diperlukan iming-iming (hadiah) dan juga punismend (hukuman) untuk itulah Allah menciptakan Syurga dan Neraka.

Maka dari itu Sobat Fiddien Rahimahumulloh, artikel kali ini saya mengangkat sebuah tema tentang Neraka yang saya beri judul 11 Kedahsyatan Neraka, suatu keadaan yang amat berkebalikan dengan keadaan syurga untuk lebih jelasnya silahkan baca Kenikmatan-kenikmatan Syurga. Semoga dengan mengetahui keadaan neraka akan lebih mempertebal keimanan kita dan lebih meningkatkan ibadah kita.

Nabi Muhammad Solallohu Alaihi Wasalam mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa berdoa agar di jauhkan dari siksan neraka. Coba saja lihat saja dzikir pagi sore Beliau senantiasa ada doa dihindarkan dari adzab neraka. Bahkan doa “Sapujagat” juga memuat hal yang sama “...waqina adzabannar” yang artinya jauhkan kami dari adzab neraka.

Untuk mengetahui kedahsayatan neraka mari kita simak berikut ini:

1. Luas Jahannam
Luas dan besarnya jahannam dapat kita bayangkan dari penjelasan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bahwa jahannam akan didatangkan ke hadapan seluruh hamba pada hari kebangkitan kelak dengan 70.000 tali kekang dan setiap tali kekang ditarik oleh 70.000 malaikat yang besar gerahamnya saja sebesar Gunung Uhud, jarak antara kedua pundaknya sama dengan perjalanan 3 hari, sedang tempat duduknya sejauh Mekkah dan Madinah, bahkan seandainya satu malaikat saja menangis, maka air matanya yang menetes dapat menjadikan perahu berlayar diatasnya.

Jikalau gigi malaikat saja sebesar Gunung Uhud (setara Gunung Slamet) jarak kedua pundaknya sama dengan perjalanan 3 hari (setara 216 km) tubuhnya sebesar apa? Kemudian 70.000 x 70.000 = 4.900.000.000 malaikat. Itu baru neraka Jahannam belum ketujuh neraka yang lain. Bisa dibayangkan betapa luasnya neraka.

2. Kedalaman Jurang Neraka
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam pernah menjelaskan dalam hadits yang riwayatkan Muslim dari Abu Huroiroh, “Pada suatu hari kami bersama Nabi. Lantas kami mendengar suara benda jatuh, kemudian Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda, “Taukah kalian, suara apakah itu?” Kami menjawab, “Allah ta’ala dan Rosul-nya lebih mengetahui,” Nabi bersabda, “Itu adalah suara batu yang dijatuhkan ke dalam neraka Jahannam sejak 70 tahun yang lalu. Dan sekarang baru sampai ke dasar neraka.”

3. Hawa dan Panas Neraka
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda: “Api kalian yang ada sekarang ini yang digunakan bani Adam untuk membakar hanyalah sepertujuhpuluh (1/70) dari api neraka Jahannam.” (HR. al-Bukhori dan Muslim) Imam ibnu Rojab al-Hambali mengutip perkataan ka’ab kepada ‘Umar ibn Khoththob, “Seandainya neraka Jahnnam dibuka seukuran hidung lembu di bumi sebelah timur, dan ada seseorang dibelahan bumi bagian barat, pasti otaknya akan meleleh karena tidak mampu menahan panasnya.”

Dalam hadist yang lain juga disebutkan :
''Api neraka dinyalakan selama 1.000 tahun sehingga warnanya menjadi putih. Kemudian, neraka dinyalakan lagi selama 1.000 tahun, sehingga warna apinya menjadi merah. Lalu, api itu dinyalakan lagi selama 1.000 tahun sehingga apinya tampak berwarna hitam, yakni hitam yang gelap gulita seperti gelapnya malam.''
(H.R. Ibnu Majah dan At-Tirmidzi)

4. Bahan Bakar Neraka
Allah Ta’ala berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, perihara-lah keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu.” (QS. at-Tahrim [66]: 6) Sebagian ulama tafsir mengatakan batu yang dimaksud adalah batu korek atau belerang, dan sebagian lain mengatakan adalah batu berhala yang yang dahulu disembah oleh orang-orang musyrik, yakni sebagai penghinaan bagi sesembahan dan penyembahnya. (lihat QS. al-Anbiya’ [21]: 98-99)

5. Makanan di Neraka
Di dalam neraka juga terdapat makanan bagi penghuninya, akan tetapi makanan yang disediakan bukanya mengenyangkan tetapi justru malah menambah siksaan bagi penghuninya. Makanan penduduk neraka yaitu pohon zaqqum yang tumbuh didasar neraka Jahim, setiap yang memeakannya ususnya akan terurai. (lihat QS. ash-Shoffat [37]: 62-68) dan pohon Dhari’ yang sangat keras, tidak dapat menggemukkan dan tidak dapat menghilangkan lapar, karena ia hanya menyumbat tenggorokan, tidak keluar dan tidak juga masuk kedalam perut, demikian menurut Ibnu ‘Abbas dalam tafsir QS. al-Ghosiyah [88]: 6.

6. Minuman di Neraka
Sebagaimana di Syurga di Neraka juga terdapat minuman. Neraka menyediakan 5 macam minuman yang ada dalam neraka, yaitu :
.> Ghislin (nanah bercampur darah yang keluar dari penduduk neraka).
.> Al-Hamim (air yang sangat panas yang akan disuguhkan dengan besi panas yang ujungnya di bengkokkan).
.> Al-Ghossaq (air yang sangat dingin, yaitu air nanah kental yang jika setetesnya ditumpahkan di belahan bumi barat, niscaya penduduk timur akan mencium baunya yang sangat busuk, demikian menurut Ibnu ‘Umar).
.>Ash-Shodid (air nanah yang bercampur darah, menurut Imam Ibnu Rojab, jika diminum akan menghanguskan wajah, sekaligus membuat seluruh kulit kepala dan rambutnya mengelupas).
.> Air seperti Muhl (endapan minyak yang sangat hitam yang mendidihkan perut).

7. Pakaiannya.
Penghuni neraka juga berpakaian, tetapi pakaiannya terbuat dari api yang menyala-nyala.
“Maka orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka. Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka.” (QS. al-Hajj [22]: 19)

8. Geraman Neraka
Penghuni neraka akan mendengar geraman neraka dari jarak yang jauh. “Apabila neraka melihat mereka dari tempat yang jauh, mereka mendengar geramannya dan suara nyalanya.” (QS. al-Furqon [25]: 11) Juga dalam ayat yang lain, “Apabila mereka dilemparkan ke dalamnya, mereka mendengar suara neraka yang mengerikan, sedang neraka itu menggelegak. Hampir-hampir (neraka) itu terpecah-pecah lantaran marah.” (QS. al-Mulk [67]: 7-8)

9. Keadaan Penghuninya
Suara yang menghiasi Neraka adalah jeritan dan rintihan penghuninya. Penghuni Neraka akan merintih, menjerit dan melolong seperti keledai yang meringkik keras. Mereka akan menangis sampai air mata mereka kering, sehingga yang keluar dari matanya adalah darah. Ya darah, bukan air lagi! Meraka merintih dan memohon agar dapat di keluarkan dari neraka. Mereka berjanji akan beramal sholih jika dikembalikan ke dunia. namun saat itu semua harapan hanya kosong dan doa mereka sia-sia, malaikat berkata, “Sesungguhnya kalaian akan tetap berada di neraka ini.” (QS. az-Zukhruf [35]: 77)

10. Kondisi Penghuni Neraka
Diantara kondisi penghuninya adalah wajah meraka cacat dan terbakar, setiap kulit mereka matang, dan akan diganti dengan kulit yang baru, begitulah seterusnya. Wajah mereka harus dan menghitam, karena pada kepala mereka akan disemaqtkan mahkota api. Penduduknya juga akan mengeluarkan bau yang sangat busuk dari tubuh mereka. Seringan-ringan siksa penghuninya adalah seseorang yang memakai terompa dai bara api, sehingga menyebabkan otaknya mendidih. Dan banyak lagi macam kondisi yang mengenaskan dan tidak enak didengar.

11. Penjaga Neraka
Allah ta’ala berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, jagalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu, penjaganya kasar, keras, yang tidak menduhakai Allah ta’ala terhadap apa yang diperintahka-Nya kepada mereka, dan selalu mengerjakan apa yang di perintahkan.” (QS. at-Tahrim [66]: 6)

Untuk mengakhiri artikel kali ini izinkan saya menyampaiakan hadist yang luar biasa sebuah tamparan keras untuk menyadarkan kita.

Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam pernah berkhutbah, Beliau bersabda: Andaikan kalian mengetahui apa yang aku ketahui (kubur dan kedahsyatan dihari pembalasan), niscaya kalian akan sedikit tertawa dan pasti akan banyak menangis. Anas berkata: Mendengar yg demikian para sahabat Rasulullah Shallallahualaihi wasallam menutupi muka mereka sambil menangis terisak-isak.(HR. Bukhari dan Muslim).

Wallohu’alam bi sowab.

Sumber :
http://dainusantara.com/neraka-dan-kedahsyatannya/#sthash.LDiCSC62.dpuf