Header Ads

test

10 Cara Meningkatkan Percaya Diri

Sobat muda pernah apa tidak merasa malu dan takut saat disuruh maju di depan kelas? Atau ketika kuliah tidak berani bertanya kepada dosen ? Tidak berani berbicara di depan orang banyak. Jikalau sobat punya perasaan seperti itu, berarti sobat sedang terjangkit penyakit ora PeDe hehehe bahasa Indonesianya tidak percaya diri. Perasaan seperti itu memang banyak di alami para pemuda.
Tidak PeDe apabila dibiarkan berkembangbiak tentu saja akan berbahaya bagi kita. Pengaruhnya bisa menghambat kesuksesan kita sobat muda. Jadi penyakit ini harus segera ditangani sejak dini. Terus bagaimana cara untuk meningkatkan rasa percaya diri kita. Tenang sobat, keep cool. Saya ada beberapa cara yang bisa segera diterapkan untuk meningkatkan PeDe kita. Say good by to tidak PeDe...and welcome to confidence....

1. Mengubah Mindset
Mindset atau pola pikir adalah hal yang paling mempengaruhi tindakan kita. Jika kita berfikir kita tidak percaya diri maka tubuh kita akan membuktikan bahwa kita memang tidak percaya diri. Maka ketika perasaan tidak percaya diri muncul dalam pikiran, segera bayangkan kemudian bungkus, remas dengan tangan kita lalu buang sejauh-jauhnya. Setelah itu katakan pada diri kita “saya orang yang percaya diri, saya pasti bisa” sambil membayangkan bahwa kita memang orang yang percaya diri. Katakan dengan penuh keyakinan dan terus lakukan sampai kita benar-benar merasa percaya diri.

2. Tersenyum
Tips kedua tersenyumlah. Tersenyum merupakan cara kilat jika kita merasa gugup dan tidak percaya diri. Kita tidak hanya tersenyum jika kita merasa senang dan percaya diri, sebaliknya ketika kita merasa tidak nyaman, tersenyum akan membuat diri kita merasa lebih baik. Tersenyum berhubungan erat dengan perasaan positif sehingga hampir tidak mungkin kita merasa tidak enak ketika kita tersenyum.
Tersenyum lebih dari sekedar menunjukkan ekspresi pada wajah kita. Tersenyum melepaskan hormon endorphin yang membuat kita merasa lebih baik, meningkatkan sirkulasi darah di wajah kita, membuat kita merasa nyaman dengan diri kita sendiri dan tentunya dapat meningkatkan rasa percaya diri kita. Kita juga akan tampak lebih percaya diri di hadapan orang lain ketika kita tersenyum.

3. Tatap Mata Lawan Bicara Kita
Apabila kita tersenyum kepada orang lain maka dapat dipastikan mereka juga akan membalas senyuman kita. Senyum yang diberikan orang lain dapat meningkatkan rasa percaya diri kita dengan cepat. Sama halnya dengan tersenyum, kontak mata menunjukkan bahwa sobat percaya diri. Menatap sepatu kita atau meja mendorong perasaan kita menjadi ragu-ragu dan malu. Tips ini sangat berguna saat kita memasuki lingkungan yang baru, buatlah kontak mata dengan orang yang berbicara dengan kita.
“Kontak mata membantu kita untuk menghilangkan rasa takut jika kita sedang berbicara di depan umum dan semakin mendekatkan dengan lawan bicara kita. Stress merupakan perasaan yang datang dari sesuatu yang asing dan tidak dapat dikendalikan. Kontak mata memberikan pembicara gambaran dari kenyataan yang tidak lain adalah lawan bicara itu sendiri. Kontak mata juga membantu menarik minat lawan bicara kita. Akan tetapi perlu juga kita perhatikan ketika melakukan kontak mata, hendaknya tataplah dengan perasaan rendah hati dengan perasaan menghormati bukan dengan perasaan ingin menang ataupun sombong. Karena jika tatapan kita diiringi perasaan demikian yang terjadi malah sebaliknya.

4. Jangan Jadikan Orang Lain Sebagai Standar
Terlepas dari situasi yang membuat kita mengalami krisis percaya diri, kita bisa membantu diri kita sendiri dengan berpegang pada standar yang kita miliki. Janganlah terlalu mendengarkan orang lain. Orang lain memiliki nilai yang berbeda dengan kita, dan sekeras apa pun kita mencoba, kita tidak pernah bisa memuaskan semua orang setiap saat. Tidak perlu gundah jika orang-orang menyebut kita gendut, kurus, pemalas, membosankan, pelit, konyol, dll.. Bertahanlah pada keyakinan dan standar kita, bukan pada standar yang dimiliki orang lain. Ingatlah nilai-nilai dan standar yang dimiliki umumnya berbeda dalam masyarakat, kita tidak harus menerima nilai dan standar tersebut hanya karena orang-orang di sekitar kita menerimanya. Kita tidak akan pernah sukses dengan menjadi orang lain tetapi kita akan sukses dengan menjadi diri kita sendiri.

5. Tampillah Serapih Mungkin
Ada pepatah pepatah barat mengatakan “Don’t judge a book by its cover” jangan mencap sebuah buku dari sampulnya. Artinya jangan melihat seseorang hanya dari luarnya saja. Memang ada benarnya perkataan di atas tetapi kebanyakan manusia cenderung melihat sesuatu dari luarnya dulu sebelum dalamnya. Maka perhatikanlah penampilan kita. Meskipun kita hanya memiliki sedikit waktu, pergilah ke kamar mandi untuk memastikan kita tampil rapih. Sisirlah rambut, cucilah muka, perbaiki riasan wajah, luruskan kerah dan pastikan tidak ada sisa makanan pada gigi kita.
Perbaguslah penampilan fisik kita, sudah merupakan fakta bahwa penampilan seseorang memainkan peranan penting dalam membangun rasa percaya diri. Meskipun kita tahu apa yang kita miliki dalam diri kitalah yang penting, tetapi penampilan fisik kita juga menentukan penilaian orang terhadap diri kita.

6. Berdoalah Sejenak
Sebagai orang yang beragama apalagi seorang Muslim berdoa adalah sesuatu yang di anjurkan. Berdoa merupakan bukti penghambaan manusia kepada Tuhannya. Berdoalah kepada Allah agar diberikan rasa percaya diri. Selain itu berdoa ternyata juga akan membuat jiwa lebih tenang karena kita merasa ‘dekengan’ kita ada Zat Maha Kuasa yang Maha Segalanya.
Berdoalah dengan bahasa kita bahasa Indonesia juga bisa “Ya Allah, terima kasih karena Kau telah mencintai dan menerimaku apa adanya.. bantulah aku untuk melakukan hal yang sama.. dan bantulah aku untuk tumbuh menjadi sesuai dengan kehendakMu sehingga rasa percaya diriku akan bertambah, semuanya demi keagungan namaMu dan bukan namaku. Terima kasih karena Engkau telah mendengarkan dan menjawab doaku. Amin.”

7. Berjalan Cepat
Sobat muda tahu tidak? Nabi kita Muhammad Solallohualaihi wa salam ketika berjalan ternyata cepat bagaikan turun dari bukit. Sebelum teori kesuksesan banyak diperbincangkan manusia, Nabi sudah jauh-jauh hari mengajarkan prinsip atau sikap kesuksesan kepada kita. Salah satunya adalah berjalan cepat. Berjalan cepat adalah ciri-ciri manusia yang menghargai waktu. Lihat saja orang Jepang berjalanya cepat karena mereka tidak mau membuang buang waktu. Bagi mereka waktu adalah kehidupan. Menyia-nyiakan waktu berarti menyia-nyiakan hidup.
Dengan berjalan cepat kita akan merasa menjadi tidak punya banyak waktu, orang yang sibuk, orang penting. Sehingga dengan demikian kita akan menghargai diri kita sebagai orang yang sukses. Hal ini akan membuat kita lebih percaya diri.

8. Duduk di Depan
Perasaan tidak percaya diri terkadang muncul manakala kita melihat ekspresi orang terhadap kita. Maka saat kita mengikuti suatu kegiatan seperti sekolah, kuliah, seminar atau rapat cobalah untuk duduk di posisi depan. Orang yang duduk di depan tidak akan merasa ditatap oleh banyak orang sehingga kita tidak mengetahui respon orang terhadap kita. Secara psikologis ini akan membuat kita merasa menjadi pemenang sehingga percaya diri kita juga akan meningkat.

9. Bicaralah Perlahan
Sebuah cara sederhana lain agar kita terlihat atau menjadi lebih percaya diri adalah dengan bicara perlahan. Jika kita bicara terlalu cepat, kita akan merasa seperti orang yang gugup. Bicara perlahan memberi kita kesempatan untuk memikirkan apa yang kita akan katakan selanjutnya. Jika kita sedang berbicara atau tampil dalam suatu acara, berhentilah sesaat pada akhir sebuah frase atau kalimat untuk membantu orang lain mencerna apa yang sobat katakan.
Berbicara perlahan menunjukkan kepercayaan diri seseorang. Seseorang yang merasa tidak layak didengarkan akan berbicara dengan cepat, karena ia tidak mau membuat orang lain menunggu hal-hal yang tidak layak didengarkan.

10. Ikut Ambil Bagian

Sobat muda perasaan tidak percaya diri sebenarnya adalah perasaan menganggap diri kita tidak berharga. Kita menganggap diri kita tidaklah penting, tidak berarti dan tidak berguna. Ketika kita merasa fikiran, perkataan dan perbuatan kita tidak berguna, maka kita akan merasa canggung bahkan enggan melakukan sesuatu. Oleh sebab itu bagaimanapun keadaan kita, berusahalah untuk ikut ambil bagian. Meskipun kita merasa tidak banyak yang bisa kita lakukan bagi orang-orang di sekitar kita.
Dengan mencoba untuk berbicara setidaknya satu kali dalam setiap diskusi kelompok, kita akan menjadi lebih terlatih untuk menjadi pembicara yang lebih baik, lebih berani mengutarakan pikiran kita. Sehingga kita dikenal sebagai seorang yang percaya diri oleh rekan-rekan kita. Ingatlah keterampilan itu diperoleh karena latihan dan ketekunan.(ippm-baiturrohim.blogspot.com)

2 comments:

Trimakasih Sudah Berkenan Berkomentar